NLP: Optimist

Di akhir tahun, seorang pelajar membawa buku laporan prestasi kembali ke rumah dan menyerahkan kepada ayahnya.

Ayahnya begitu terkejut karena melihat terlalu banyak tulisan berwarna merah.

Tidak tahu apa yang harus dikatakan kepada anaknya, si ayah cuma bertanya; “Apa yang boleh kamu katakan tentang semua ini?”

“Ada satu hal penting yang boleh saya katakan” Jawab anak itu. “Ayah seharusnya berbangga”.

“Ayah harus berbangga dengan nilai merah yang kamu hadiahkan ini?” Tanya si ayah yang kini bertambah hairan.

“Bukan! Ayah seharusnya berbangga atas kejujuran saya. Saya tidak menipu Ayah dengan hasil yang saya capai”.

* Orang optimist masih boleh melihat dengan cerah ketika dunia dilanda kegelapan.

Sumber: Internet